Jasad Membusuk Didalam Perut Pria Ini selama 46 Tahun

www.AstroDigi.com

 Tim medis Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, masih mengalami kesulitan mendeteksi kelainan pada perut Lukman Labbi (46), warga Kelurahan Sibatua, Kecamatan Pangkajene, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan. Lukman sudah sepekan ini menjalani perawatan intensif di ruang isolasi RSUD Kabupaten Pangkep.
Kami belum tahu persis apakah kanker yang saat ini meradang di bagian perut pasien akibat pembusukan jaringan tubuh kembar siamnya atau bukan.
Selasa (12/7/2011), Direktur RSUD Pangkep Frans Demmanaba, menyatakan, dari hasil pemeriksaan sementara, kelainan pada perut Lukman akibat pembusukan jasad kembar siamnya yang telah meninggal sejak pasien bayi, sekitar 46 tahun lalu.
"Kembar siamnya sudah mati sejak pasien masih bayi. Kami belum tahu persis apakah kanker yang saat ini meradang di bagian perut pasien akibat pembusukan jaringan tubuh kembar siamnya atau bukan. Peralatan medis kami terbatas. Dokter spesialis yang menangani penyakit kasus tersebut juga tidak kami miliki. Memang harus dirujuk dan di operasi ke Makassar, namun pasien dan keluarganya menolak," katanya.
Lukman diduga memiliki kembar siam di bagian perutnya yang sudah mati. Kondisinya makin parah karena jaringan-jaringan jasad tersebut telah lengket dengan jaringan tubuh Lukman yang normal akibat adanya dua kehidupan atau kelainan konginental.

Kembar siam Lukman yang sudah mati, diketahui tanpa kepala, berukuran lebih kecil serta hanya memiliki satu tangan dan dua kaki, hingga kini terus mengalami pendarahan karena sudah membentuk satu luka.

"Kelainan tersebut termasuk kanker ganas yang dapat menyebar (metastase) ke organ-organ normal. Sejauh ini kami hanya memberikan perawatan medis terhadap kembar siam Lukman, yang mengalami luka dan telah membusuk," jelas Frans.

Secara terpisah, dr Nurdin, spesialis penyakit dalam RSUD Kota Parepare saat dimintai penjelasannya terkait kasus medis tersebut, justru membantah jika pembusukan jasad kembar siam pasien Lukman diklaim sebagai kanker.

Pasalnya, sejauh ini penyebab kanker sendiri belum diketahui secara pasti, dan temuan-temuan terkait penyebab kanker pun masih sebatas teori yang dihubungkan dengan banyaknya perilaku pasien yang terkena kanker. Seperti kanker paru-paru yang penderitanya identik perokok atau kanker hati (lever) yang penderitanya identik dengan minuman keras, disebut hanya teori atau hipotesa.

"Tidak ada hubungannya antara jasad kembar siam yang membusuk dengan kanker. Untuk mengetahui secarapasti, penyakit atau bakteri apa yang terdapat pada jasad pasien kembar siam, daging dari kembar siam yang telah membusuk di ambil sedikit, kemudian di opsi di laboratorium," katanya.
www.AstroDigi.com


Premium Wordpress Themes Share

Labels